PEMALANG, Panturapost.com – Sejumlah sopir angkutan umum mikro bus jurusan Pemalang- Purwokerto menggelar mogok missal, sejak Kamis (21/7) hingga Jumat (22/7). Akibatnya ribuan masyarakat dan pelajar di Pemalang, Jawa Tengah terlantar. Pemerintah setempat bekerjasama dengan kepolisian terpaksa mengerahkan puluhan armada bantuan untuk mengangkut masyarakat.
Seperti diketahui, mogoknya angkutan umum Jurusan Pemalang- Purwokerto ini terjadi lantaran adanya sejumlah bus besar AKAP yang kerap menyerobot trayek mereka. Tak hanya itu saja, di sejumlah titik bus AKAP berani mangkal dan menaikan penumpang yang selama ini milik bus AKDP. Para sopir AKDP pun mengeluhkan merosotnya pendapatan.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Pemalang, Ajun Komisaris Ardiansyah mengatakan, pihaknya bersama Pemkab setempat mengerahkan armada bantuan untuk mengangkut ratusan bahkan ribuan pelajar dan warga. Mereka terlantar hampir di sepanjang jalur selatan Pemalang- Bantarolang-Randudongkal- Moga dan Belik. Bahkan, tak hanya armada besar saja, mobil sedan milik patwal lalulintas pun turut dikerahkan untuk mengangkut para penumpang yang terlantar tersebut.
Mogoknya mikro bus Angkutan Kota Dalam Provinsi ini membuat aktifitas warga di sepanjang jalur selatan Pemalang- Randudongkal- Belik- Purwokerto nyaris lumpuh. Minimnya armada bantuan membuat para pelajar dan juga masyarakat umum harus rela menunggu hingga berjam- jam.
Mereka berharap, para sopir dan pengusaha bus AKDP segera bisa beroperasi. Sehingga mereka bisa beraktivitas kembali seperti biasanya. “Ya mudah-mudahan cepat beroperasi lagi lah,” kata Karmila, salah seorang pelajar. (Rhn)
Discussion about this post