BREBES – Bayi perempuan kembar siam yang terlahir berkepala dua asal Kecamatan Kersana, Kabupaten Brebes, meninggal dunia, Selasa 9 April 2019 pagi sekitar pukul 05.30 WIB.
Bayi malang itu, dinyatakan meninggal dunia saat setelah dirujuk dari RS Islam Mutiara Bunda Tanjung ke RS Hasan Sadikin Bandung, Jawa Barat, pada Senin malam. Bayi yang baru berumur tiga hari itu, sempat mendapat penanganan medis.
Anak ketiga dari pasangan Amirudin (33) dan Susi Susanti (27) itu, meninggal dalam perawatan medis lanjutan pihak RS Hasan Sadikin Bandung.
“Ya memang benar, bayi itu meninggal dunia. Pada Senin (8/4) malam sekitar pukul 23.30 WIB dirujuk dibawake RS Hasan Sadikin Bandung,” ucap Humas Rumah Sakit Islam Mutiara Bunda Tanjung, Agung Dwi Wibowo.
Menurut Agung, bayi tersebut menghembuskan napas terakhirnya sesaat setelah tiba di ruang Instalaski Gawat Darurat (IGD) RS Hasan Sadikin Bandung. “Sampai saat ini sedang proses pemulangan jenasah bayi tersebut. Diperkirakan kalau nggak sore malam ini tiba di rumah duka,” pungkasnya.
Baca juga:
Sebelumnya, bayi kembar siam dengan satu badan dan kepala dua lahir di Brebes Jawa Tenga, Sabtu (6/4) pekan lalu. Dokter menyebut, saat itu bayi itu kondisinya sehat. Meski memiliki dua kepala, bayi ini hanya punya satu organ tubuh penting seperti jantung dan paru-paru.
Menurut dr. Linaldi Ananta dari Rumah Sakit Permata Bunda, bayi perempuan itu membutuhkan penanganan dari sejumlah dokter spesialis. Karena itu, pihak RS merujuknya ke Bandung.
“Pada bayi ini, kepalanya ada dua. Tapi jantungnya satu paru-parunya satu. Otomatis, dalam hal ini organ pernafasan perlu mendapatkan terapi dan penanganan lebih lanjut,” ungkapnya.
Reporter: Fajar Eko Nugroho
Editor: Irsyam Faiz
Discussion about this post