BREBES – Dalam sepekan terakhir ini, Panturapost.com menurunkan sejumlah laporan yang menyita perhatian netizen. Dari mulai kasus kriminal, isu ekonomi, hingga transportasi.
Salah satu peristiwa yang menyedot perhatian publik dalam sepekan terakhir ini adalah pembegalan. Di Brebes, polisi menangkap 2 pelaku begal yang beraksi di Jalur Pantura Bulakamba.
Pelaku yang masih remaja ini berpura-pura kahabisan bensin dan minta tolong ke korban. Mereka lalu menggunakan momen tersebut untuk membegal. Berita penangkapan 2 begal itu menyedot pembaca hingga ribuan pengguna.
Peristiwa yang tak kalah penting lainnya yakni peluncuran Kereta Api (KA) Joglosemarkerto. Banyak yang penasaran dengan KA yang menghubungkan kota dan kabupaten di Jawa Tengah ini. Terutama informasi terkait jadwal dan tarif. Berita tentang ini menempati urutan ketiga dari 7 berita terpopuler di Panturapost.com pekan ini.
Berikut selengkapnya:
Tim Unit Reskrim Polsek Bulakamba bersama Tim Resmob Polres Brebes berhasil menangkap dua kawanan begal Minggu, 25 November 2018. Pelaku yang bermodus berpura-pura kehabisan bensin ini meresahkan warga Kabupaten Brebes beberapa waktu belakangan.
Adapun dua pelaku yakni, Ade dan Arifin. Dua warga Desa Grinting, Kecamatan Bulakamba, Brebes ini terakhir kali melakukan aksi begal di Jalur Pantura Brebes pada 6 November 2018, sekitar pukul 23.45 WIB
Nasib apes menimpa Jefri (35). Ia sempat menjadi bulan-bulanan massa, setelah cekcok dengan warga. Dan, dituduh akan mencuri sepeda motor di sekitar Pasar Jatibarang, Kabupaten Brebes, Rabu 28 November 2018 siang.
Sejumlah warga yang mengerumuni pria berambut gondrong itu beberapa kali mendaratkan bogem mentah ke wajahnya dan menendang tubuh Jefri. Jefri hanya bisa duduk di aspal dengan kepala membungkuk menutupi wajahnya di sela kedua kaki yang dilipat ke depan.
KAI meluncurkan kereta api relasi Yogyakarta – Solo – Semarang – Purwokerto dengan tarif yang kompetitif yang dinamakan KA Joglosemarkerto. Kereta ini guna melayani masyarakat Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, PT Kereta Api Indonesia (Persero).
KA Joglosemarkarto merupakan perpanjangan dari salah satu rute KA Kamandaka. Semula relasi kereta ini Semarang Tawang – Purwokerto Lalu diteruskan menuju Yogyakarta – Solo – Semarang Tawang.
Tim Unit Reskrim Polsek Bulakamba bersama Tim Resmob Polres Brebes berhasil menangkap dua kawanan begal Minggu, 25 November 2018. Pelaku yang bermodus berpura-pura kehabisan bensin ini meresahkan warga Kabupaten Brebes beberapa waktu belakangan.
Adapun dua pelaku yakni, Ade dan Arifin. Dua warga Desa Grinting, Kecamatan Bulakamba, Brebes ini terakhir kali melakukan aksi begal di Jalur Pantura Brebes pada 6 November 2018, sekitar pukul 23.45 WIB.
VIJAY, 22 tahun, dan Aliya, 20 tahun, yang masih mengenakan pakaian pengantin serba putih – putih itu, berpelukan dan memandang satu sama lain, Senin 26 November 2018 pagi. Pasangan ini baru saja menikah di Masjid Baitul Muttaqin yang berada di Mapolres Brebes.
Namun, pasangan itu harus langsung berpisah usai pernikahan itu. Sebab, Vijay harus menjalani proses hukum. Diketahui, warga Desa Desa Sengon Kecamatan Tanjung Kabupaten Brebes ini adalah tersangka penyalahgunaan narkoba jenis sabu-sabu. Dia sebelumnya ditangkap anggota satresnarkoba Polres Brebes.
Sesuai Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 560/68/2018 pada tanggal 21 November 2018, UMK Kota Tegal Tahun 2019 sebesar Rp. 1.762.000 dan mulai berlaku 1 Januari 2019. Dengan demikian perusahaan berkewajiban menerapkan UMK Tahun 2019 bagi karyawan dengan masa kerja kurang dari 1 tahun dan yang menduduki jabatan / golongan terendah.
Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerin) Kota Tegal dan Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinpernaker) Kabupaten Brebes saat ini sedang gencar melakukan sosialisasi Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) KotaTegal.
Ribuan petani di sembilan kecamatan Kabupaten Brebes, kini mulai lega menyusul telah dibukanya Bendungan Notog, di Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal, Sabtu 1 Desember 2018. Bendungan ini dibuka menyusul rampungnya proyek normalisasi daerah aliran Sungai Pemali.
Diketahui, sejak bulan Agustus atau empat bulan lalu, Daerah Irigasi Sungai Pemali ditutup lantaran adanya pekerjaan pengerukan sedimentasi. Kini sungai kembali mengalir.
Discussion about this post