TEGAL – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kardinah, Kota Tegal, Jawa Tengah mengembangkan layanan telemedicine bersama BPJS Kesehatan Tegal yang sebelumnya dikembangkan oleh Kementerian Kesehatan.
Definisi telemedicine adalah pemberian pelayanan kesehatan jarak jauh oleh profesional kesehatan dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi. Meliputi pertukaran informasi diagnosis, pengobatan, pencegahan penyakit dan cedera, penelitian dan evaluasi, dan pendidikan berkelanjutan penyedia layanan kesehatan untuk kepentingan peningkatan kesehatan individu dan masyarakat.
Perjanjian kerjasama uji coba telemedicine ditandatangani langsung Direktur RSUD Kardinah drg. Agus Dwi S dan Kepala BPJS Kesehatan Tegal, Yusef Eka Darmawan di kantor BPJS setempat, Jumat (13/5/2022).
Direktur RSUD Kardinah drg. Agus Dwi Sulistyantono mengatakan pihaknya telah melaksanakan layanan itu. “Sejak pandemi kita juga sudah melaksanakannya dan kerjasama dengan Puskesmas Tonjong juga sudah lama dilakukan,” kata Agus, Jumat.
Agus mengatakan, layanan telemedicine itu merupakan bagian dari digitalisasi layanan kepada masyarakat. Karena, memang telemedicine, telekonsultasi, teletopografi, tele radiologi menjadi salah satu tuntutan yang perlu dikembangkan.
“Sehingga masyarakat tidak perlu datang untuk mendapatkan layanan kesehatan dan ini mulai dari aspek diagnosis, aspek terapi sampai dengan konsultasi bisa dilakukan,” kata Agus.
Agus menambahkan, ke depan pihaknya bersama BPJS Kesehatan dengan Puskesmas Tonjong akan terus bersinergi. Sehingga, nantinya bisa mengembangkan layanan ini.
Kepala BPJS Kesehatan Tegal, Yusef Eka Darmawan, mengatakan Telemedicine ini sebenarnya bukanlah hal yang baru dalam dunia kesehatan.
Di Indonesia sendiri sudah melakukan uji coba oleh Kementerian Kesehatan di tahun 2020, namun sekarang diperluas wilayah uji cobanya. “Untuk wilayah Jawa Tengah sendiri Kota Tegal dan Kabupaten Brebes menjadi salah satu faskes pilot project pelaksanaan perluasan telemedicine ini,“ kata Yusef.
Yusef menambahkan, saat uji coba tahun 2020 lalu mendapat respon yang positif baik dari peserta JKN maupun fasilitas kesehatan yang melaksanakannya. Hal itu mendorong Kementerian Kesehatan untuk memperluas cakupan uji coba hingga ke daerah terpencil sebagai upaya pemenuhan terhadap amanah Pasal 65 ayat (1) dan (2) Perpres 82/2018.
Selain RSUD Kardinah, BPJS Kesehatan juga menggandeng Puskesmas Tonjong, Kabupaten Brebes dalam program tersebut. (*)
Editor: Muhammad Abduh
Discussion about this post