TEGAL – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Tegal memberikan apresiasi kepada tiga badan usaha di wilayahnya yang memiliki peserta terbanyak di masing-masing kota dan kabupaten di Tegal dan Brebes.
Ketiga badan usaha itu adalah PT. Tegal Makmur Sejahtera yang berada di Kota Tegal, PT. Citra Mandiri Prima (RS Mitra Keluarga) di wilayah Kabupaten Tegal dan PT. Sumber Masanda Jaya di wilayah Kabupaten Brebes.
Apresiasi ini disampaikan langsung oleh Kepala BPJS Kesehatan Cabang Tegal, Bellza Rizki Ananta di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Tegal pada kegiatan talkshow bersama dengan Radio Slawi FM, Jumat (1/7/2022).
“Kami mengucapkan banyak terima kasih atas peran serta badan usaha di wilayah Cabang Tegal dalam menyukseskan program JKN dengan mendaftarkan seluruh pekerjanya pada jaminan kesehatan ini “ ujar Bellza.
Bellza menyampaikan komitmennya untuk terus memberikan pelayanan terbaik tidak hanya kepada peserta JKN, yang notabene adalah pekerja tetapi juga kepada pemberi kerja.
Capaian kepesertaan JKN sampai dengan bulan Juni 2022 ini tercatat sebanyak 3.510.083 jiwa. Atau sekitar 88,76 persen dari total jumlah penduduk 3.954.386 jiwa.
“Tentunya masih menjadi tugas seluruh stakeholder yang dimiliki oleh BPJS Kesehatan untuk terus mengajak seluruh warganya menjadi peserta JKN agar tercapai Universal Health Coverage (UHC) di wilayah Cabang Tegal,” katanya.
Ditambahkan, BPJS Kesehatan Tegal berupaya senantiasa untuk menegakkan kepatuhan badan usaha di wilayahnya. Apabila teridentifikasi ada badan usaha yang menunggak pembayaran maka BPJS Kesehatan akan melakukan langkah awal seperti bersurat, upaya telekolekting dan melakukan kunjungan langsung.
PIC Badan Usaha PT Tegal Jaya Makmur Sejahtera, Yustinus yang hadir dalam talkshow tersebut menyatakan pihaknya sering berkoordinasi langsung dengan Relationship Officer (RO) BPJS Kesehatan Tegal apabila menemui kendala. Baik dalam mendaftarkan karyawannya ataupun terkait kendala pembayaran dan layanan kesehatan. Dan hal tersebut dapat dengan cepat ditanggapi oleh pihak BPJS Kesehatan sehingga tidak ada lagi masalah berarti.
“Kesehatan pekerja adalah tanggungjawab kami selaku pemberi kerja, oleh karena itu dengan adanya jaminan kesehatan bagi pekerja dan keluarga intinya otomatis sangat membantu kami dalam meningkatkan kesejahteraan pegawai,“ ujarnya.
Sementara itu, PIC PT. Sumber Masanda Jaya, Nanda menyatakan, pihaknya tentunya akan memberikan yang terbaik bagi pegawainya. Jadi selama itu baik untuk pekerjanya tentu akan dilakukan termasuk menjadi peserta JKN.
“Sakit datang tanpa permisi. Tidak ada orang yang menginginkan sakit, namun jika semua sudah terlindungi oleh jaminan kesehatan maka ketika sakit itu datang, layanan kesehatan dapat segera diberikan dengan lancar tanpa perlu memikirkan biaya terlebih dahulu,” imbuhnya. (*)
Editor: Muhammad Abduh
Discussion about this post