BREBES – Banjir yang terjadi akibat jebolnya tanggul Sungai Cisanggarung, Brebes, Kamis malam, 22 Februari 2018, merendam ribuan rumah di 14 desa yang berada di perbatasan Jateng dan Jabar.
Derasnya air yang menerjang pemukiman warga itu menewaskan dua warga Bojongsari, Kecamatan Losari. Seperti diinformasikan sebelumnya, satu korban telah ditemukan atas nama Mutmainah (55).
Saat itu, sekeluarga lima orang bermaksud mengungsi karena ketinggian air sudah mencapai satu meter di dalam rumah. Namun, nahas bagi Mutmainah dan anaknya, Ani (33) yang terseret dan tidak bisa menyelamatkan diri.
Sementara Mutmainah ditemukan saat itu juga, sedangkan Ani ditemukan selang tiga hari yakni pada Minggu, 25 Februari 2018. Ia ditemukan di areal persawahan berjarak 1 Km dari rumahnya.
Orang tua korban, Tariah (57) saat ditemui di rumah duka RT. 01, RW 03 Desa Bojongsari, Kecamatan Losari, mengungkapkan, ia bersama anggota keluarganya bermaksud mengungsi. “Tetangga sudah pada mengungsi, makanya saya langsung bawa keluarga, saya gendong anak bungsu saya,” terangnya.
Tariah melanjutkan, kala itu air mengalir dengan deras, istri dan anak perempuannya menghilang, sementara ia berusaha mencari, namun gagal. “Kalau anak dan cucu mereka nyangkut di sawah, dan bisa berenang jadi selamat,” jelasnya. (Yunar)
Discussion about this post