BREBES – Untuk mengantisipasi terjadinya sumbatan aliran air di sungai yang dapat mengakibatkan banjir, masyarakat bersama jajaran TNI dari Kodim 0713/Brebes melakukan aksi bersih-bersih sampah dan eceng gondok di sepanjang sungai Sigeleng yang berada di Kelurahan Limbangan Wetan, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes.
Kegiatan yang berlangsung pada Jumat 28 September 2018 itu melibatkan TNI, Satpol-PP, ASN di lingkungan Pemkab Brebes, para pelajar, anggota Pramuka dan masyarakat sekitar . Mereka antusias membersihkan dan mengangkut eceng gondok yang menutupi permukaan sungai.
Ratusan peserta aksi bersih-bersih sungai dari berbagai elemen itu turun ke sungai dan membabad eceng gondok menggunakan peralatan seperti arit, garukan, cangkul. Selanjutnya diangkat ke atas untuk diangkut menggunakan armada sampah. Beberapa pohon yang condong ke aliran sungai juga ditebang.
Setelah eceng gondok dan sampah diangkat dari air ke permukaan, selanjutnya giliran masyarakat dan ibu-ibu turut serta menaikkan sampah itu ke dalam armada pengangkut. Mereka turun tangan langsung mengangkut sampah dan eceng gondok untuk dibawa menggunakan mobil sampah milik Dinas Lingkungan Hidup.
Dandim 0713/Brebes, Letkol Inf. Ahmad Hadi Hariono mengatakan, aksi bersih-bersih sungai, selain merupakan kegiatan dalam rangka HUT TNI ke-73, juga untuk antisipasi banjir. “Ini sudah akhir bulan September, sebentar lagi kita akan menghadapi musim hujan. Brebes sudah dua tahun terakhir mengalami bencana banjir, ini antisipasi supaya tidak terulang kembali,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Brebes Narjo mengatakan, sungai Sigeleng ketika hujan deras pasti airnya meluap, akhirnya timbul banjir. “Kemarin saat hujan deras sungai ini meluap yang mengakibatkan pemukiman warga di sekitar sungai terkena dampak banjir. Maka dengan bersih bersih, aliran air sungai bisa lancar dan mudah-mudahan tidak banjir lagi,” tuturnya.
Menurut Narjo, ketika lingkungan di sepanjang bantaran sungai sudah bersih, nantinya Pemkab bisa membangun joging track. “Bisa kita lihat, bangunan di pinggir sungai sudah ditertibkan. Kalau sudah bersih, kita bisa buat tracking untuk pejalan kaki, dalam rangka menyehatkan masyarakat untuk olahraga,” paparnya
Baik Dandim mupupun Wakil Bupati menghimbau kepada seluruh warga Brebes untuk menjaga lingkungan, tidak membuang dampah di saluran irigasi, yang bisa mengakibatkan aliran mampat dan timbul bencana banjir. (*)
Editor : Muhammad Abduh
Discussion about this post