TEGAL, Panturapost.com – Perusahaan jasa penyedia transportasi online PT. Gojek Indonesia sudah membuka layanan di beberapa daerah. Tak terkecuali di Jawa Tengah. Catatan Panturapost.com, Gojek sudah beroperasi di enam kota dan kabupaten di Jateng dalam beberapa bulan terakhir ini.
Dua kota besar seperti Solo dan Semarang sudah lebih dulu menjadi wilayah operasi Gojek. Bahkan di dua kota ini Gojek sempat mendapat protes dari sejumlah pihak seperti pemerintah setempat dan sopir angkutan konvensional. Namun hingga kini Gojek tetap beroperasi di dua kota itu.
Berikut daftar enam kota yang saat ini sudah ada layanan Gojek.
- Semarang

Semarang merupakan kota yang lebih dulu disasar oleh Gojek saat melakukan ekspansi ke daerah. Layanan ojek berbasis online ini sudah mulai beroperasi pada 16 November 2015. Beroperasinya Gojek di Semarang berbarengan dengan kota-kota lain, seperti Jogja, Palembang, Balikpapan, dan Medan.
Di Semarang, Gojek sempat mendapat penolakan dari pemerintah daerah setempat, sopir angutan umum, dan ojek konvensional.
- Solo

Setelah Semarang, Gojek melakukan ekspansi ke Kota Surakarta atau Solo. Di Kota Bengawan ini, Gojek mulai beroperasi pada akhir 2016. Seperti halnya di Semarang, Gojek di Solo mendapat penolakan dari sejumlah pihak seperti tukang becak dan pemerintah kota setempat.
Pada 29 Desember 2016, Forum Komunikasi Keluarga Becak (FKKB) Solo turun ke Jalan untuk menolak Gojek di Solo. Aksi itu didukung oleh Walikota Solo F.X, Hadi Rudiyatmo yang juga menyatakan menolak Gojek.
- Tegal

Di Tegal, Gojek mulai beroperasi pada 7 Juli 2017. Dimulainya layanan Gojek di Tegal ditandai dengan konvoi keliling Kota Tegal. Tidak seperti daerah lain, beroperasinya Gojek di Tegal terkesan adem ayem. Belum tampak penolakan dari pemerintah daerah seperti di Semarang dan Solo.
- Purwokerto
Driver Gojek Purwokerto. (Foto: Official Gojek Purwokerto)OjekOjek online sudah mulai beroperasi di Purwokerto pada 5 Juli 2017. Di Kota ini barangkali yang saat ini mendapat sorotan di media sosial baru-baru ini. Pasalnya, keberadaan transportasi berbasis online ini ditentang keras oleh Bupati Banyumas, Achmad Husein. Husein menilai dengan adanya Gojek akan mematikan transportasi lokal. Karena itu, dia berwacana akan membuat JekNyong yang berarti Ojeke Enyong atau Ojeknya Saya.
- Magelang

Jika berkunjung ke Kota Magelang, Anda sudah tidak usah pusing-pusing lagi mencari transportasi. Gojek Magelang sudah beroperasi pada awal Juli 2017 berbarengan dengan Gojek Tegal. Di Magelang, juga belum tampak ada penolakan dari sejumlah pihak.
- Salatiga

Di Salatiga, Gojek sudah beroperasi sejak awal bulan ini. Peluncurannya sama dengan Gojek di Tegal, Purwokerto dan Magelang. Begitu juga di Salatiga, Gojek sepertinya tidak mendapatkan penolakan dari pemerintah dan sopir angkutan umum. (Rhn)
Discussion about this post