PEKALONGAN – Tim gabungan dari TNI/ Polri, Satpol PP dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pekalongan mendatangi sejumlah pasar dan pabrik, Rabu (13/1/2020). Kedatangan mereka untuk mengecek penerapan protokol kesehatan (prokes).
Kapolres Pekalongan, AKBP Darno, mengatakan kegiatan tersebut untuk memantau langsung segala kegiatan yang berada di pasar maupun di Pabrik dalam masa pandemi COVID-19. Pantauan dilakukan di Pasar Ngebrak Bligo dan sejumlah pabrik textile yang ada di wilayah Kabupaten Pekalongan. Di antaranya Pabrik Textile Pajitex, Pismatex, Dutatex, dan Behaestex.
“Ini untuk mengetahui sejauh mana tingkat kepatuhan masyarakat dalam menerapkan dan menjalankan prokes. Seperti memakai masker, mencuci tangan, cek suhu tubuh dan jaga jarak antara satu dengan yang lain,” katanya.
Selama kegiatan pengecekan di pasar dan pabrik, pihaknya juga memberikan edukasi langsung kepada para pedagang dan pengunjung pasar serta karyawan pabrik tentang bahaya COVID-19. Harapannya, mereka bisa menerapkan protokol kesehatan dan meminimalisir penyebaran COVID -19.
“Pemerintah akan terus memantau segala kegiatan dan aktivitas masyarakat guna untuk mengendalikan penyebaran COVID-19. Dan untuk itu, pemerintah akan menguatkan pelaksanaan Operasi Yustisi, untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan, dan mendorong perubahan perilaku masyarakat dalam pencegahan COVID-19,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kapolres juga mengungkapkan bahwa pemerintah telah mewajibkan perusahaan yang berproduksi di masa kedaruratan kesehatan masyarakat COVID -19, untuk menaati protokol kesehatan dan keselamatan dalam menjalankan kegiatan.
Pada pelaksanaan kegiatan kali ini, pihaknya menerjunkan 21 personel yang terdiri dari Polri 5 personel, TNI 2 personel, Satpol PP 12 personel dan Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan 2 personel.
“Kita akan terus melakukan kegiatan ini, karena kita ketahui sampai saat ini COVID-19 masih terus mengintai kita. Maka dari itu kita tidak henti-hentinya untuk mengingatkan masyarakat,” jelasnya.
Berdasarkan data dari corona.pekalongankab.go.id, update terakhir, Selasa (12/1), jumlah terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Pekalongan sebanyak 1.558 orang. Dari jumlah itu, 1.148 orang dinyatakan sembuh, 65 orang dirawat, 275 orang menjalani isolasi mandiri dan 70 orang meninggal. (*)
Editor: Irsyam Faiz
Discussion about this post