TEGAL – Nia Daniati (26), ibu muda asal Desa Cenggini, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal ini lahirkan anak kembar 3 dengan jenis kelamin laki-laki. Proses persalinan dilakukan di Rumah Sakit Islam (RSI) PKU Muhammadiyah Singkil Adiwerna Tegal, pada Kamis (5/5/2022) lalu.
Ahmad Wijaya (29) ayah dari ketiga bayi tersebut mengaku sudah mengetahui jika istrinya nanti akan melahirkan anak kembar 3 laki-laki.
“Iya sudah tahu. Tahunya ya waktu ngantar istri periksa ke dokter kandungan. Dari hasil usg sudah kelihatan,” katanya, saat ditemui di RSI PKU Muhammadiyah Singkil, Adiwerna, Selasa (10/5/2022).
Meski ketiga anaknya dilahirkan secara caesar dan prematur, namun ia tetap bersyukur apalagi kondisi anak mulai membaik. Ia bahkan sudah menyiapkan nama untuk ketiga anaknya. Anak pertama bernama Muhammad Saputra Wijaya, anak kedua Muhammad Hasan Wijaya dan Muhammad Husen Wijaya.
“Nama saya kan Ahmad Wijaya. Alhamdulillah kondisi istri baik. Ini kelahiran kedua, dulu istri saya pernah keguguran. Untuk anak pertama itu perempuan sekarang usia 8 tahun,” jelasnya
Ketiga bayi kembar atau Tripet dari pasangan Ahmad Wijaya (29) dan Nia Daniati (26) ini masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Supervisor Ruang Bayi RSI PKU Muhammadiyah Tegal, Marhatun Solikha mengatakan untuk proses kelahiran dari anak pertama hingga ketiga ada proses jeda waktu. Untuk bayi pertama lahir pada pukul 09.06 WIB dengan berat badan 1.810 gram, panjang 42 centimeter.
Sedangkan bayi kedua lahir pada pukul 09.07 WIB dengan berat badan 1.450 gram, panjang 39 centimeter dan bayi ketiga lahir pukul 09.08 WIB dengan berat badan 1890 gram, panjang 42 centimeter.
“Kalau usia kehamilan ibu sekitar 32 minggu. Kebetulan lahir langsung ditangani dokter anak, terus dilakukan perawatan secara bayi baru lahir dan prematur,” ucapnya
Hingga kini, ketiga bayi itu dirawat di inkubator serta menggunakan alat bantu nafas. Saat ini kondisi bayi mulai stabil walaupun masih menggunakan alat bantu nafas.
“ASI sudah bisa masuk tapi lewat selang. Kalau berapa lama akan dirawat kita tidak bisa menentukan, tergantung perbaikan kondisi bayinya. mudah-mudahan bayinya cepet sehat,” ujarnya. (*)
Editor: Irsyam Faiz
Discussion about this post