SLAWI – Sebuah rumah di Desa Pagedangan RT 07 RW 01, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, Selasa, 5 Februari 2019 pagi hangus terbakar. Hampir seluruh barang rumah milik Washari, 60 tahun tersebut ludes karena dilalap api.
Kejadian berawal saat Washari dan istrinya Sulastri, 55 tahun sedang berangkat ke Pasar Banjaran pukul 08.00 WIB. Keduanya pergi ke pasar untuk belanja keperluan dagang nasi.
“Rumah ditinggal dalam keadaan terkunci dan kosong (tidak ada siapapun),” kata Washari. Selang setengah jam atau sekira pukul 08.30 WIB, salah satu saksi Rohimah yang sedang menjemur pakaian mendengar suara ledakan (pertama) dari dalam rumahnya. Ledakan tersebut diduga dari dapur korban karena setelah bunyi ledakan asap langsung mengepul/ menghitam keluar dari dalam rumah. Selang berapa menit, terdengar bunyi ledakan kedua (lebih keras) dan api langsung menjalar ke seluruh bangunan rumah. Rohimah sontak berteriak minta tolong.
Warga yang mendengar teriakannya, segera ke sumber suara. Dengan menggunakan alat seadanya, mereka lantas berusaha memadamkan api. Beberapa warga juga menghubungi Ketua RT dan Damkar Pos Adiwerna. Ketua RT bersama warga mendobrak pintu belakang rumah korban dan menyelamatkan tabung gas untuk menghindari ledakan lebih besar. Dengan cepat, Damkar segera mendatangi lokasi dan memadamkan api.
Sekira pukul 09.00 WIB, api berhasil dipadamkan oleh Tim Damkar dan dibantu warga. Diperkirakan penyebab kebakaran karena konsleting listrik. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Namun kerugian diperkirakan ditaksir Rp 30 juta. (*)
Editor : Muhammad Abduh
Discussion about this post