TEGAL – Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tegal mengalami pergantian kepemimpinan. Igor Budi Mardiyono yang sudah memimpin badan narkotika di Kota Bahari selama 2 tahun lebih digantikan oleh Sudirman.
Sudirman sebelumnya menjabat sebagai kepala Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Purbalingga. Sedangkan Igor, kini sudah memasuki purna tugas.
Sejak dilantik pada 8 Oktober 2020, Sudirman langsung bergerak melaksanakan tugasnya. Salah satunya dengan melakukan audiensi kepada Kabid Berantas BNNP Jawa Tengah Kombes Pol M Arief Dimjati, Sabtu (10/10/20). Pertemuan itu membahas strategi pemberantasan narkotika. Khususnya di Kota Tegal.
“Pencegahan dan pemberantasan narkoba membutuhkan tekad yang maksimal. Jika dibiarkan merajalela, narkotika akan mengancam masa depan bangsa,” jelas Sudirman.
Menurutnya, BNN memiliki kewajiban untuk terus mendorong masyarakat dalam rangka menekan angka penyalahgunaan dan peredaran narkoba. “Untuk itu kita terus menerus mendorong masyarakat untuk melakukan upaya pencegahan narkoba,” tambah dia.
Dia berkomitmen untuk menyukseskan Program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Salah satunya dengan menggandeng empat unsur penting yakni, instansi pemerintah, pihak swasta, lingkungan pendidikan, dan kelompok masyarakat.
“Langkah ini dilakukan demi dalam mewujudkan Kota Tegal Bersih dari Narkoba (Bersinar),” pungkasnya. (*)
Discussion about this post