Lansia yang Terseret di Cacaban Ditemukan Tewas
TEGAL – Nasa, 60 tahun warga asal Desa Lebakwangi, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal ditemukan tewas, Sabtu, 1 Desember 2018. Dia sebelumnya dilaporkan hanyut di Sungai Cacaban pada Jumat, 30 November 2018, 15.00 WIB.
Korban jatuh saat menyeberang sungai yang sedang banjir besar dan cuaca hujan. “Saat itu korban sedang menyeberangi sungai dengan membawa pupuk menuju ladang,” kata Kepala Basarnas Jateng, Aris Sofingi.
Ia mengungkapkan, berdasarkan keterangan sejumlah saksi, saat korban menyeberang, tiba-tiba arus menjadi besar karena hujan deras yang turun. Sehingga korban hanyut terseret arus sungai dan tenggelam.
“Atas informasi itu kami langsung memberangkatkan tim dari Basarnas Pos SAR Cilacap untuk melakukan pencarian” ungkap Aris.
Terpisah, koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap, Mulwahyono mengungkapkan tim nya langsung bergerak ke lokasi. Mereka bergabung dengan tim SAR lainnya di antaranya BPBD, PMI, Galawi, RAPI, SAR Kabupaten Tegal untuk melakukan operasi pencarian.
“Setelah upaya penyisiran oleh Tim SAR gabungan, pada pukul 07.00 WIB korban ditemukan di aliran Sungai Gamping Desa Capar. Jarak dari LKP (lokasi kejadian, red) kurang lebih tujuh kilometer dalam posisi mengambang. Selanjutnya korban dibawa ke rumah duka,” kata Mulwahyono. (Panturapost.id)
Reporter: Reza Abineri
Editor: Muhammad Irsyam Faiz
Discussion about this post