BREBES – Kakorlantas Polri Irjen Refdi Andri meminta agar sejumlah pengendara untuk menghindari jalur Bumiayu-Ajibarang. Dalam tinjauannya Jumat (26/4/19) siang, Refdi meminta pengendara untuk melewati pantura atau jalur selatan lantaran kondisi arus lalu lintas yang macet dalam pembetonan jalan di Winduaji.
“Bagi pengendara telusuri pantura sampai Jateng. Sementara yang biasa di jalur selatan tetap di jalur tersebut,” katanya.
Refdi merinci untuk jalur pantura, pengendara dapat melintas Pekalongan-Batang-Rembang. Ia pun menyarankan, kendaraan untuk menyusuri beberapa jalur alternatif di sana.
Kemudian untuk jalur selatan, kata dia pengendara yang terbiasa agar tetap menyusuri jalur tersebut. Semisal melewati Yogyakarta-Ciamis-Bandung.
Refdi memantau, kemacetan terjadi cukup parah. Pasalnya kemacetan telah terjadi sejak dari Pekuncen (Banyumas) hingga Paguyangan (Brebes).
“Kalau pantauan tadi antrian kendaraan sekitar 3 kilometer-an,” katanya.
Ia menambahkan, selain pembetonan jalan, pasar tumpah juga jadi penyebab lainnya. Ia mencontohkan ramainya aktivitas pedagang di Pasar Linggapura, membuat arus lalu lintas terhambat.
Sementara Kabid Perservasi Balai Tujuh Semarang, Bina Marga PU Amiruddin yang ikut dalam rombongan mengaku pengerjaan jalan baru mencapai 400 meter dari total panjang 1,8 kilometer.
“Semoga cepat selesai. Sehingga nanti kita lanjutkan di ruas sebelahnya,” katanya.
Ia mentargetkan pada 22 Mei seluruh pengerjaan pembetonan akan berhenti. Sehingga sisa 1,2 kilometer akan dikerjakan setelah Lebaran 2019.
“Setelah lebaran kita lanjutkan yang 1,2 kilometer. Namun H-10 kita akan tuntaskan pekerjaan,” ungkapnya.
Selain pembetonan, pihaknya sementara juga melakukan perawatan jalan dalam Kota Bumiayu. Pekerjaan itu mulai dikerjakaan bersamaan dengan pembetonan di Winduaji. (*)
Reporter : Reza Abineri
Editor : Muhammad Abduh
Discussion about this post