BREBES – Sebulan belakangan, warga Kabupaten Brebes di wilayah perkotaan dan sekitarnya mengaku resah dengan kemunculan kera liar yang cukup beringas.
Rabu (7/10/2020), Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP Brebes telah menangkap seekor kera liar yang memasuki SMP Negeri 1 Brebes. Kera itu masuk ke ruangan perpustakaan sekolah yang ada di wilayah Kota Brebes.
Saat ditangkap, kera liar itu sempat melawan. Beruntung, saat ini sekolah sedang menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
Kepala Bidang Damkar Pemkab Brebes, Sujadi mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan dari salah seorang guru di sekolah tersebut. Kera liar itu masuk ke lingkungan sekolah dan berhasil ditangkap di ruangan perpustakaan. Sebelumnya, pihaknya juga menangkap kera di Desa Randusanga dan Desa Kendawa Kecamatan Jatibarang.
“Selama sebulan terakhir ini banyak laporan yang masuk ke kami. Kami sudah melakukan di tiga lokasi, terakhir ini di SMP Negeri 1 Brebes, di ruang perpustakaan,” kata Sujadi.
Menurut dia, beberapa kera liar berhasil ditangkap di pemukiman warga. Keberadaan kera liar itu membuat resah warga. Sehingga mereka pun melaporkannya ke Damkar Brebes.
Sujadi menyebut, beberapa laporan dari warga tersebut belum ditindaklanjuti lantaran kera liar itu kadang muncul dan kadang bersembunyi.
Ia pun mengakui selama satu bulan terakhir ini sudah banyak laporan dari warga terkait keberadaan kera liar. Di antaranya ada warga yang melaporkan keberadaan kera liar di sekitaran jembatan Pemali, serta di Desa Sawojajar yang berkeliaran di pemukiman warga. Pihaknya pun meminta jika melihat kera liar segera melapor agar dilakukan penangkapan.
“Kalau dilihat dari ciri-cirinya ini memang kera liar. Ciri-cirinya beda dengan kera peliharaan. Kalau kera peliharaan biasanya ada kalung atau tali yang melingkar di lehernya. Kera yang kami tangkap juga bukan kera jinak, tapi buas dan liar serta bertaring,” jelasnya.
Ia menduga kera liar ini turun dari hutan atau gunung dan memasuki pemukiman warga. “Saat ini pihaknya akan menindaklanjuti tiga laporan warga dari tiga lokasi terkait keberadaan kera liar itu. Kita upayakan penyisiran dan penangkapan kera liar agar tidak meresahkan masyarakat,” pungkasnya. (*)
Editor: Muhammad Abduh
Discussion about this post