BREBES – PS Perdana Agung Pemaron Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, akhirnya keluar sebagai juara Liga Brebes Super (LBS) Bupati Cup 2018.
Hasil itu diperoleh setelah dalam partai final melawan PS. Persela Lemahabang, berhasil menang lewat drama adu penalti dengan skor 5-4, setelah dalam waktu normal bermain imbang dengan skor 1-1. Partai puncak itu juga dihadiri Bupati sekaligus Ketua Akab PSSI Brebes, Idza Penyanti didampingi suami, Warsidin.
Dalam laga yang berlangsung di lapangan Desa Terlangu. Kecamatan Brebes, Senin 10 Desember 2018 sore tadi, PS. Perdana Agung Pemaron, selain berhak menyandang tropi bergilir Bupati Cup 2016 juga mendapat uang pembinaan sebesar Rp 12 juta.
Ratusan pendukung PS Perdana Agung Pemaron yang memadati lapangan Desa Terlangu nampak bersuka ria atas keberhasilan timnya menjuarai Liga Brebes Super Bupati Cup 2018.
Diketahui, kompetisi sepak bola tersebut resmi dilaksanakan rutin setiap tahun sekali oleh Asosiasi PSSI Kabupaten Brebes. Tahun sebelumnya juara Liga Brebes Super Bupati Cup diraih oleh PS Kelapa Sawit FC yang sekarang harus rela menyerahkan tropi bergilir tersebut.
Sementara sebagai juara runner up PS. Persela Lemahabang mendapatkan tropi dan uang pembinaan sebesar Rp 7 juta. Selanjutnya, juara 3 diraih Pasar Batang United dengan mendapatkan hadiah pembinaan Rp 3,5 juta dan juara 4 diraih PS. Kusuma Putra Pandansari dengan hadiah pembinaan Rp 2,5 juta.
Bagi pemain terbaik mendapatkan Rp 1 juta dan pemain pencetak gol terbanyak atau top score Rp 1 juta. Lalu, untuk pemain kategori terbaik diberikan kepada pemain PS. Perdana Agung Pemaron dan mendapat uang pembinaa sebesar Rp 1 juta.
Kemudian untuk pemain top skor diraih oleh pemain PS Persela Lemahabang dan berhak mendapatkan uang peminaan sebesar Rp 1 juta. Sedangkan wasit terbaik diraih oleh Sony Ade dan berhak mendapatkan uang pembinaan Rp 1 juta.
“Saya ucapkan selamat kepada tim yang menang dalam dalam ajang laga Bupati Cup 2018 ini. Bagi yang belum menang, masih ada kesempatan tahun depan untuk berusaha lagi,” ucap Idza Priyanti.
Ia menambahkan, ajang Bupati Cup 2018 dapat menjadi pencarian bibit pemain untuk berprestasi diajang tingkat nasional ke depanya. “Beberapa pemain yang menonjol baik dari kemampuan mengolah bola untuk dapat terus dikembangkan lagi. Nantinya bisa menjadi pemain profesional dan mengangkat persepakbolaan Brebes hingga ke level nasional,” pungkasnya.
Seperti diketahui, sebanyak 24 tim peserta mengikuti LBS Bupati Cup 2018, dimana sebanyak 16 tim yang tetap bertahan di LBS dan sisanya 8 tim harus terdegradasi ke Divisi Utama Brebes 2019 mendatang. 16 tim yang bertahan di LBS Bupati Cup 2019, diantaranya PS. Perdana Agung Pemaron, PS. Persela Lemah Abang, HW. Sawojajar, Puslat Pakijangan United, PS. Kusuma Muda Pandansari, SSB Dewantara Jatibarang, PS. Perselo Losari, PS. Kelapa Sawit FC, Pasar Batang United, Parking Larangan FC, PS. Ganesha Bojongsari, PS. Persaba Rengasbandung, Pantura FC Randusanga Wetan, PS. Persis Sidamulya, PS. Omega Tembong Raja, dan PS. Bintang Remaja Karangmalang.
Selanjutnya, 8 tim yang harus terdegradasi ke Divisi Utama 2019 mendatang di antaranya, PS. Maung Demang Salem, Arsena FC Kersana, PS. Perselu Luwunggede Larangan, PS. Persika 81 Bantarkawung, PS. Kresna Kradenan Kersana, PS. Andhisa Sawojajar, PS. Satria Muda Slatri dan PS. ADM Tonjong. (*)
Reporter : Fajar Eko Nugroho
Editor : Muhammad Abduh
Discussion about this post