TEGAL- Pasar Slumpring Cempaka, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal diserbu ribuan wisatawan, Ahad, 30 Desember 2018. Para pengunjung merupakan para perantau yang pulang kampung.
Libur panjang akhir tahun dimanfaatkan mereka untuk bertamasya ke tempat wisata. Pasar Slumpring menjadi alternatif wisata menarik karena menawarkan suasana unik dan klasik.
Objek wisata ini juga sempat viral di media sosial. Karena itu, banyak yang penasaran dengan tempat ini.
Kepala Desa Cempaka Abdul Khayyi, mengungkapkan, jumlah pengunjung Pasar Slumpring pada libur akhir tahun ini memang membludak. Pada Ahad 23 Desember 2018 lalu, jumlahnya mencapai 7 ribu pengunjung.
“Parkir kendaraan sampai penuh. Mobil-mobil banyak yang antre sampai perbatasan desa Gunungagung. Hari ini jumlahnya hampir sama kaya kemarin,” katanya kepada PanturaPost, Ahad, 30 Desember 2018.
Menurutnya, perputaran uang saat itu juga meningkat tajam. Jumlahnya menembus Rp Rp 48 juta dalam sehari. “Itu paling gede. Hari ini mungkin kisaran segitu jumlahnya,” jelas dia.
Sebagaimana diketahui, Pasar Slumpring ini merupakan destinasi wisata akhir pekan yang terbilang baru. Dibuka sepekan sekali tiap Ahad, tempat wisata ini selalu dibanjiri pengunjung.
Untuk bertransaksi di pasar ini, pengunjung harus membeli koin berbentuk persegi yang sudah disiapkan pengelola seharga Rp 2.500 per biji. Koin itu nantinya bisa digunakan untuk membeli jajanan tradisional seperti klepon, tiwul, getuk, ingkrig, nasi jagung, dan lainnya.
Reporter/Editor: Muhammad Irsyam Faiz
Discussion about this post