TEGAL – Hingga saat ini batik masih menjadi primadona dalam berbusana. Batik sendiri punya ragam dan jenisnya. Mulai dari batik printing, cetak, hingga batik tulis. Selain itu setiap daerah juga punya ciri khas motif batiknya masing-masing. Salah satunya adalah motif Batik Tegalan yang identik dengan batik tulis dan tanahannya.
Sabtu (11/8) di Griya Batik Tegal, Kelurahan Bandung, Kota Tegal, Sri Rejeki, seorang perajin batik menuturkan potensi ekonomi Batik Tegalan cukup bagus. Batik Tegalan punya ciri khas tersendiri yang tidak ada di daerah lain.
Meskipun Batik Tegalan hampir sama motifnya dengan daerah Madura. Namun, keduanya punya keunikan masing masing. Kemiripan tersebut didasari atas struktur demografi yang sama yaitu pesisiran.
“Keunikan dan kelebihan batik Tegalan adalah motifnya banyak di tanahan. Dibilang ini cempaka putih ya cempaka putih beras mawur ya tanahan beras mawur. Jadi motif Tegal itu banyak dan lebih berwarna,” ujarnya
Menurutnya, pemasaran Batik Tegalan masih di lingkup nasional. Meskipun sebenarnya bisa lebih dari itu. “Selama ini dari Pekanbaru, Kalimantan, dan Sumatera memang mengakui khas atau beda dipakai pasti tau batik Tegal. Beda sama batik lain,” tambahnya.
Namun, Sri meyayangkan masih sedikit orang Tegal yang tahu tentang Batik Tegalan. Padahal, sudah seharusnya warga Tegal turut melestarikan. “Tegal bukan cuma wartegnya tapi ada batik Tegalan produk unggulan Kota Tegal yg menjanjikan,” imbuh Sri.
Sri menambahkan, keunikan lain Batik Tegal yaitu mayoritas batik tulis yang lebih patut diapresiasi dibandingkan cetak dan printing, karena prosesnya yang membutuhkan ketekunan dan keahlian. Harga Batik Tegalan ini mulai dari Rp 250 ribu hingga Rp 1,5 juta. Tergantung motif, warna, dan bahan dasar yang digunakan.
Editor: Muhammad Irsyam Faiz
Discussion about this post