BREBES, Panturapost.com – Suasana gedung DPRD Kabupaten Brebes, Rabu, 3 Agustus 2016 tampak berbeda. Maklum, saat itu tengah berlangsung rapat internal DPC PDIP Brebes. Pertemuan yang berlangsung tertutup itu diduga untuk membahas Pilkada Brebes pada 2017 mendatang. Termasuk, soal rekomendasi bagi bakal cabup dan cawabup yang akan diusung partai berlambang kepala banteng itu.
Lalu siapa yang akan mendapat rekomendasi? Benarkah rekomendasi yang seharusnya turun pada September bulan depan sudah bocor?
Sekretaris DPC PDIP Brebes Illia Amin mengatakan, 99,99 persen rekomendasi calon bupati dari DPP akan jatuh kepada Inkumben. Kita tahu, saat ini calon petahana yang sedang harap-harap camas menunggu rekomendasi adalah Idza Priyanti, yang saat ini menjadi Bupati brebes, dan Narjo, yang saat ini menjadi wakilnya. Illia enggan menyebutkan secara terang-terangan siapa nama yang dimaksud tersebut. “Yang jelas 99 persen rekomendasi jatuh di tangan inkumben,” ujar dia.
Pernyataan Illia ini pun dibenarkan oleh Ketua DPC PDIP Brebes, Indra Kusuma. Bekas Bupati Brebes ini memastikan tiket calon bupati akan jatuh ke tangan petahana. “Ya rekom (rekomendasi) yang jelas ke kader terbaik kami,” ujar dia. “Ya ke inkumben,” kata dia memastikan.
Sedangkan salah satu pengurus DPP PDIP, Dewi Aryani, menampik jika rekomendasi bocor. Dia mengatakan rekomendasi saat ini masih dikonsolidasikan. “Soal rekomendasi ya memang dinamika di PDIP seperti itu, kami terus konsolidiasi,” kata dia.
Namun, anggota DPR RI Komisi IX ini memperkirakan rekomendasi akan turun pada pekan depan. “Ya mudah-mudahan pekan depan sudah ada rekomendasi,” ujar dia.
Sementara itu, hadir juga dalam pertemuan tertutup itu Idza Priyanti. Sedangkan Narjo tidak hadir. Belum diketahui ihwal ketidakhadiran Narjo, dan dalam rangka apa Idza hadir. Lalu, siapa yang akan mendapatkan rekomendasi? Apakah Idza Priyanti atau Narjo? Kita tunggu episode berikutnya.. (Rhn)
Discussion about this post