TEGAL – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Kamis (11//4), menjalin silaturahmi dengan para ustadz dan Ustadzah se-Kabupaten Tegal di Pondok Pesantren (Ponpes) Dar Alqur’an Al Islami di Desa Lebaksiu Kidul. Sedikitnya 2000 ustadz dan ustadzah hadir dalam acara itu.
Turut hadir juga Wakil Gubernur Taj Yasin beserta jajarannya, Kementerian Agama Prov. Jateng, Bupati Tegal Umi Azizah beserta Forkompinda dan undangan lainnya.
Dalam silaturahmi tersebut, Gubernur Jateng menyerahkan bantuan untuk ustadz dan ustadzah se-Kabupaten Tegal. Total jumlah ustadz dan ustadzah yang mendapat bantuan ada 9.274. Namun di acara tersebut hanya 2.000 penerima sebagai perwakilan. Bantuan yang sama juga diberikan untuk ustadz dan ustadzah di Kota Tegal.
Total penerima asal Kabupaten Tegal sejumlah 9.274 terbagi menjadi tiga katagori. Yakni Madin, TPQ dan pondok pesantren. Pemerintah memberikan bantuan sebesar Rp 1,5 juta per penerima dan diberikan langsung oleh Gubernur.
“Alhamdulillah, nominalnya besar. Rp 1,5 juta per orang,” ujar Kabag Kesra Setda Kabupaten Tegal Fatihurrokhim saat ditanya panturapost.com di sela sela kegiatan tersebut.
Sementara itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan, silaturahmi untuk saling mendekatkan tali persaudaraan dan saling mengenal satu sama lainnya sehingga akan memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Ustadz dan Ustadzah itulah yang mendidik anak-anak kita menjadikan anak yang sholeh dan berkarakter serta akan mengemban negara kita ke depan yang lebih bermartabat,” ujarnya.
Dengan bantuan tersebut, Ganjar berharap para ustadz – ustadzah lebih giat dalam mendidik anak-anak. Walaupun bantuan yang diberikan pemerintah belum seimbang dengan apa yang mereka kerjakan. “Namun semoga bantuan ini dapat bermanfaat dan barokah bagi ustadz dan ustadzah,” harap Ganjar. (*)
Reporter : Bentar
Editor : Muhammad Abduh
Discussion about this post