TEGAL – Merayakan HUT Karang Taruna ke-60 pada September ini, Karang Taruna Desa se-Kabupaten Tegal mengibarkan bendera Karang Taruna di jalan desa, kabupaten dan jalan provinsi.
Pantuan panturapost di lapangan, anggota Karang Taruna Desa sudah memasang bendera Karang Taruna di pinggir jalan. Seperti di desa-desa Kecamatan Bojong
“Saya kibarkan sekitar ada 200 bendera Karang Taruna. Pemasangan bendera dilakukan di pinggir jalan, lingkungan kantor desa serta gerbang masuk gang,” tutur Ketua Karang Taruna T-Top Desa Bojong, Kecamatan Bojong, Sugeng Ari Supriyadi pada panturapost, Minggu ( 13/9/2020 ).
Pengibaran bendera dalam satu bulan ini, menurutnya, juga untuk mengenalkan kembali kepada masyarakat tentang arti dan peran organisasi besar Karang Taruna. “Banyak masyarakat salah memahami organiasi Karang Taruna. Apalagi menganggap organisasi ini cakupannya hanya untuk pemuda. Itu sangat keliru karena Karang Taruna ada untuk mewadahi masyarakat agar kesejahteraan sosial lebih berkembang, mempersatukan kesetiakawanan sosial,” terang Sugeng.
Hal yang sama diungkapkan Ketua Karang Taruna Desa Dukuhtengah Kecamatan Bojong M Rojikin. “Desa kami ada di ujung atau di bawah Gunung Slamet. Karena adanya organisasi Karang Taruna, alhamdulillah kami bisa bersatu padu membantu kegiatan-kegiatan di desa bersama pemerintah desa,” katanya.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Kabupaten Tegal Edi Sulistiyanto menuturkan, memperingati 60 tahun kelahiran Karang Taruna, pengibaran bendera terbanyak termasuk kegiatannya.
“Ada penilaian kegiatan itu. Dengan cara mengirim ke media sosial milik Karang Taruna Pengurus Kabupaten Tegal. Baik instagram, facebook dan ada hastag 60 tahun Karang Taruna Kabupaten Tegal,” tutur dia.
“Kegiatan ini membangkitkan semangat berkarangtaruna. Pengibaran bendera di semua Katar desa, kecamatan se-Kabupaten Tegal ini menjadi yang pertama se-Indonesia di ulang tahun Karang Taruna ke-60,” tambahnya. (*)
Editor: Muhammad Abduh
Discussion about this post