TEGAL – Jajaran satuan lalu lintas Kepolisian Resor Tegal Kota atau Si Teko menggelar sosialisasi Operasi Patuh Candi 2020 dengan turun ke jalan, Kamis (30/7/2020).
Dipimpin langsung Si Teko 2 sebutan Waka Polres Kompol Joko Wicaksono, sosialisasi menggunakan dua kendaraan bak terbuka dengan iringan musik calung menyasar jalan-jalan protokol dimana banyak warga melintas.
Kegiatan yang start dari markas Si Teko, pertama menyasar Jalan Ahmad Yani, tepatnya di depan Pasar Pagi Kota Tegal. Kemudian ke Jalan Pancasila di depan Stasiun Kereta Api.
Di lokasi itu, aparat Si Teko memberikan imbauan dengan pengeras suara dan membagikan pamplet ajakan warga taat aturan berlalu lintas.
Bagi warga yang tidak memakai masker, diberikan gratis. Sementara bagi yang melanggar lalu lintas diberikan teguran dan sanksi seperti harus melafalkan Pancasila.
Joko Wicaksono mengatakan, operasi Patuh Candi digelar serentak di bawah jajaran Kepolisian Daerah se-Indonesia mulai dari 23 Juli hingga 5 Agustus.
“Dengan tujuan menyadarkan masyarakat agar patuh berlalu lintas serta menekan kecelakaan di jalan,” kata Joko, ditemui di depan stasiun.
Diungkapkan Joko, tak hanya menertibkan dalam berlalu lintas, juga untuk mendisiplinkan protokol adaptasi kebiasaan baru di tengah pandemi COVID-19.
“Sekaligus mendisiplinkan masyarakat di tengah pandemi khususnya saat beraktivitas di luar rumah wajib menggunakan masker,” kata Joko.
Sementara alasan membawa alat musik calung, selain untuk menarik perhatian warga juga sekaligus mengangkat kearifan lokal melalui musik calung dan kesenian lagu balo-balo. (*)
Editor: Muhammad Abduh
Discussion about this post