TEGAL – Pemilik domain prabowosandi.com dan prabowosandi.id, M. Sigit Saputro mengaku sudah ada tawaran pembelian kedua domain itu. Namun masih di angka Rp 200 juta. Penawaran berasal dari satu orang. Sehingga, ia pun masih memikirkan untuk menjual atau melepas domain tersebut.
“Terakhir tawaran yang masuk Rp 200 juta. Masih dalam pertimbangan untuk menjual dengan harga segitu,” katanya, Sabtu (18/8) malam, saat bertamu di kantor redaksi panturapost.com, di Jalan Raya Talang No 375, Kab, Tegal.
Sigit menduga, pihak yang menawar domainnya adalah orang terdekat Sandiaga Uno. “Ngomongnya sih orang IT saja. Tapi saya nebak dari Tim Sukses (Timses) Prabowo-Sandi,” beber alumni SMA N 2 Tegal.
Pria asal Kelurahan Keturen itu Kota Tegal sebenarnya juga memiliki domain lain yang diberi nama jokowimahfud. Pembuatan kedua domain itu waktunya juga dibuat bersamaan dengan prabowosandi. “Keduanya saya buat bersamaan saat siang sebelum kedua pasangan capres dan cawapres diumumkan,” ungkap programmer jebolan perguruan tinggi Muhammadiyah di Cirebon
Sigit mengaku memantau perkembangan detik-detik penentuan pasangan capres-cawapres. Dari pantauan tersebut, akhirnya ia membeli domain dan hosting untuk capres/cawapres. “Waktu itu, Mahfud MD seperti sudah positip menjadi cawapres,” ujarnya.
Meski domain jokowimanfud melenceng dari perkiraan, Sigit tidak terlalu kecewa lantaran prabowosandi tepat. “Mudah sebenarnya menganalisanya untuk menentukan domain, karena berita-berita di internet sudah mengerucut Prabowo-Sandi,” ujarnya.
Untuk harga Rp 1 Miliar yang ia patok, Sigit beralasan melihat tren beberapa alamat situs di luar negeri yang dijual mulai ratusan juta hingga milyaran rupiah.
Ia mencontohkan, lima domain termahal di dunia yang pernah ada dalam mata uang dollar yah (dengan kurs 14.500). Yakni Insurance.com dengan harga $35.6 juta pada tahun 2010 (setara IDR 516 Miliar), VacationRentals.com dengan harga $35 juta pada tahun 2007 (setara IDR 507 Miliar), PrivateJet.com dengan harga $30.18 juta pada tahun 2012 (setara IDR 437 Miliar), Internet.com dengan harga $18 juta pada tahun 2009 (setara IDR 261 Miliar) dan 360.com dengan harga $17 juta pada tahun 2015 (setara IDR 246 Miliar)
“(Karena) melihat beberapa benchmark dengan nama figur terkenal di luar negeri. Rata-rata ditawar ratusan juta hingga milyaran rupiah,” terang dia.
Sigit pun berniat, apabila terwujud dari beberapa hasil penjualannya ingin didonasikan untuk korban gempa di Lombok. (*)
Reporter : Reza Abineri
Editor : Muhammad Abduh
Discussion about this post