TEGAL – Kepolisian dibantu petugas medis melakukan tes swab antigen terhadap sopir, kernet, hingga penumpang yang baru saja masuk ke Terminal Bus Kota Tegal, Kamis (18/2/2021). Tes swab karena dilakukan kepada mereka yang tidak memakai masker.
“Rapid antigen karena kedapatan tidak mengenakan masker. Dan ternyata memang mereka belum pernah rapid. Namun alhamdulillah hasilnya semua negatif,” kata Kapolres Tegal Kota AKBP Rita Wulandari Wibowo, didampingi Kasat Lantas AKP Nuraini Rosyidah.
Pantauan di lapangan, satu per satu kendaraan yang baru datang dari Brebes dihentikan polisi tepatnya di depan pintu masuk terminal. Baik di dalam maupun bagian luar disemprot disinfektan.
Personel Sat Lantas tampak memberikan imbauan penegakan protokol kesehatan menggunakan pengeras suara. Tampak pula kehadiran maskot “Sipolin” yang selalu dibawa Sat Lantas untuk memberikan edukasi dan imbauan prokes ke masyarakat.
Dia mengatakan, meskipun Kota Tegal sudah memiliki Satgas Covid-19, bukan berarti jajaran kepolisian lepas tangan. Kepolisian secara masif terus memberikan edukasi dan imbauan agar warga patuh memakai masker. Saat itu petugas juga membagikan masker gratis.
“Meskipun kita sudah ada Satgas Covid-19 dan sudah ada 32 posko PPKM Mikro. Kita juga membentuk posko seperti di terminal. Tujuannya menyediakan sarana dan prasarana terkait alat pelindung diri,” kata Rita.
Pihaknya berharap warga selalu patuh prokes sebagai salah satu upaya mencegah penularan Covid-19 sehingga pandemi Covid-19 segera berakhir.
“Di 32 posko PPKM mikro juga ada UKL unit kecil lengkap terdiri babinkamtibmas, babinsa, puskesmas, LSM, tokoh masyarakat agama, pramuka untuk melakukan upaya 3T. Testing, tracing, dan treatment setiap hari,” pungkasnya. (*)
Editor: Irsyam Faiz
Discussion about this post