BREBES – Selama tiga minggu di bulan ramadan, Polsek Brebes berhasil mengamankan ratusan botol minuman keras. Sebanyak 318 botol miras dari berbagai merek terseut disita dari beberapa warung yang ada di Kecamatan Brebes.
Kapolres Brebes AKBP Aris Supriyono mengatakan, 318 botol miras tersebut terdiri dari tujuh merek. Di antaranya miras jenis Aanggur Orangtua botol kecil (AOK) 257 botol, Anggur Orangtua botol Besar (AOB) 26 botol, Bir Prost 12 botol, Bir Singaraja 12 botol, Bir Angker 13 botol, Tual 8 botol dan satu dirijen serta 10 botol miras jenis brangkal.
“Hasil ini kita dapatakan selama tiga minggu melakukan operasi cipta kondisi selama ramadan,” ucap Harti, Jumat 24 Mei 2019.
Menurut dia, operasi cipta kondisi selama Ramadan tersebut tidak terlepas dari aduan masyarakat yang terganggu dengan adanya peredaran miras di wilayah hukum Kecamatan Brebes. Karenanya, atas dasar laporan tersebut pihaknya langsung melakukan razia di beberapa tempat. Dan hasilnya, sejumlah barang bukti berhasil diamankan oleh pihaknya.
“318 botol miras ini kita dapatkan dari bebrapa warung yang ada di Kelurahan Brebes, Wangandalem, Kelurahan Pasarbatang dan sejumlah warung yang ada di wilayah Kecamatan Brebes tengah,” jelasnya.
Kepada warga pemilik kios yang kedapatan menjual miras, Harti menyatakan, pihaknya melakukan pembinaan. Pihaknya meminta pemilik warung untuk membuat surat pernyataan tidak akan menjual miras kembali.
“Kami mengedepankan pembinaan agar penjual tidak mengulanginya. Sehingga selama bulan Ramadan ini tidak ada peredaran miras,” ungkapnya.
Selain memberikan rasa aman selama Ramadan, operasi miras dilakukan juga dalam rangka meminimalisir terjadinya tidak kejahatan. Sebagaimana diketahui, pengaruh miras kerap menimbulkan gangguan keamanan di tengah masyarakat.
“Operasi ini juga sebagai upaya kami meminimalisir terjadinya angka kejahatan yang disebabkan oleh miras,” pungkasnya. (*)
Editor : Muhammad Abduh
Discussion about this post