BREBES – Ancaman tawon atau lebah jenis vespa affinis di wilayah Kabupaten Brebes dalam sepekan belakangan cukup membuat masyarakat was-was. Untuk menghindari korban antupan tawon yang bisa melumpuhkan hingga mematikan itu, Tim Damkar memusnahkan sarang – sarang tawon ada di beberapa tempat di wilayah Kabupaten Brebes. Tercatat 39 sarang tawon jenis vespa affinis sudah dimusnahkan.
Kabid Damkar Pemkab Brebes Sujadi, Jumat (29/11/ 2019) mengungkapkan, sarang tawon yang sudah dimusnahkan tersebar di wilayah Kecamatan Brebes, Kecamatan Ketanggungan, Kecamatan Losari dan Kecamatan Bumiayu.
Sebelumnya di Desa Pekauman, Kecamatan Losari, Brebes, timnya juga menangani sarang tawon. Bahkan, di desa itu seorang warga tersengat tawon hingga pingsan. “Tawon vespa affinis ini memang berbahaya. Jika menyerang, bisa membuat pingsan orang,” imbuhnya.
Sementara itu, Tim Damkar kerap kesulitan dalam menangani sarang tawon itu. Karena, tidak sedikit sarang lebah yang lokasinya tersembunyi dan sulit dijangkau. Seperti, di genting dan plafon rumah atau terselip di antara batang pohon.
“Kalau berada di antara genteng dan plafon, terpaksa kami jebol. Untuk sarang di pohon dan terselip di antara batang, terpaksa gunakan tangga seadanya untuk naik,” ungkapnya.
Timnya, kata dia, memiliki cara khusus dalam mengatasi sarang tawon. Untuk menghindari serangan tawon, penanganan harus dilakukan pada malam hari. Kemudian, sarang disemprot dengan cairan anti serangga yang dicampur pertalite.
“Caranya, tunggu dulu sarang penuh dengan tawon. Tapi jangan ada pencahayaan seperti lampu atau lainnya.”
Setelah itu, lanjut dia, sarang disemprot dan dilepas untuk kemudian dimasukkan dalam karung untuk dihancurkan. “Intinya harus pelan-pelan. Jangan terburu-buru. Karena kalau terusik, tawon bisa kapan saja menyerang,” pungkasnya. (*)
Editor : Muhammad Abduh
Discussion about this post