BREBES – Untuk menambah kemampuan saat menghadapi bencana, Winduaji Pecinta Alam (Wipala) menggelar latihan gabungan (Latgab) di Lapangan Desa Winduaji Kecamatan Paguyangan Kabupaten Brebes, Selasa (20/10/20).
Sebanyak 52 peserta Latgab itu ditingkatkan kemampuannya dalam proses pencarian dan Pertolongan (Operasi SAR). Mereka berasal dari empat Kabupaten, yakni Wipala Brebes, Basarnas Semarang, Basarnas Wonosobo dan Basarnas Cilacap. Durasi waktu latihan hingga lima hari, mulai 19-23 Oktober 2020 dengan pusat latihan di Lapangan setempat.
Wakil Bupati Brebes Narjo yang hadir mengapresiasi kegiatan Latgab agar kerja sama bisa terjalin. Apalagi Basarnas telah menunjukan kiprahnya dalam setiap kebencanaan selalu hadir dengan cepat dan tanggap.
“Basarnas selama ini telah terbukti berperan aktif dalam penanggulangan bencana. Untuk itu melalui latihan gabungan diharapkan bisa menambah ilmu dan kemampuan para peserta bersama-sama,” kata Narjo dalam pidatonya.
Ia menuturkan, Latgab juga bertujuan agar lebih sigap melakukan pertolongan kemanusiaan. Terlebih dengan memasuki musim penghujan, berbagai bencana mulai mengintai. Namun demikian, ia mengingat dengan situasi pandemi COVID-19 diharapkan seluruh kegiatan yang dilaksanakan harus senantiasa menerapkan Protokol Kesehatan. Yakni selalu 3 M, memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan menjaga jarak.
“Baik peserta maupun panitia harus menerapkan 3 M,” ajaknya.
Hadir dalam pembukaan, Wakil Bupati Brebes Narjo SH MH, Kalakhar BPBD Banjarnegara Aris Sudaryanto, Koordinator Pos Basarnas Wonosobo Hardi Amanurijal, Kalakhar BPBD Brebes Nushy Mansur, Camat Paguyangan Asip Fauzan, Danramil dan Kapolsek Paguyangan, Kepala Desa Winduaji serta jajaran Pelatih dari Basarnas Semarang dan Cilacap dan Wonosobo. (*)
Editor: Muhammad Abduh
Discussion about this post