BREBES, Panturapost.com – Gedung Komisi di lingkungan DPRD Brebes baru saja selesai dibangun. Namun beberapa bagiannya sudah mulai rusak. Bahkan instalasi listrik di gedung tersebut berkali-kali mati.
Gedung komisi di DPRD Brebes itu mulai digunakan untuk kegiatan rapat anggota dewan. Di antaranya, untuk rapat evaluasi Laporan Pertanggungjawaban Bupati Brebes tahun 2016 di ruang Komisi I, Komisi II dan Komisi III.
Para anggota DPRD Kabupaten Brebes mengaku kecewa dengan hasil pembangunan gedung yang menghabiskan duit dari rakyat sebesar Rp 4 miliar itu. Berdasarkan pantauan Rabu, 5 April 2017, pelapis dinding di gedung tersebut sudah mengelupas. Selain itu, beberapa bagian eternit membekas noda kotor akibat atap bocor.
Kondisi bangunan yang paling parah ditemukan di ruang Komisi III. Wallpaper di dinding ruangan itu sudah mengelupas. Bahkan, beberapa di antaranya sudah robek. “Hari ini, kami pertama kali memakai gedung komisi yang baru ini. Tapi, kami sangat kecewa dengan kondisi bangunan yang ternyata belum siap digunakan,” kata Sekretaris Komisi III DPRD Brebes, Heri Fitriansyah.
Heri mengungkapkan, gedung itu seharusnya sudah siap digunakan sejak Januari lalu. “Parahnya lagi, selama rapat yang kami gelar ini sudah sebelas kali listriknya mati,” tandasnya.
Ketua Komisi III DPRD Brebes, Charudin mengungkapkan kesan pertama saat memakai gedung komisi yang baru itu. “Ya ini sangat mengecewakan. Anggaran untuk membangun ini kan tidak sedikit,” katanya.
Pihaknya berencana memanggil kontraktor pelaksana proyek pembangunan tersebut agar kerusakan itu diperbaiki. “Ini kan masih tanggungjawab kontraktor, karena masih umur bangunan kurang dari enam bulan,” kata dia. (Rhn)
Discussion about this post