BREBES – Nama wartawan Radar Tegal, Dedi Sulastro, yang bertugas di wilayah Kabupaten Brebes dicatut oleh oknum yang tidak bertanggungjawab, Senin (30/7).
Orang tak dikenal itu, mengatasnamakan media Radar Tegal. Melalui pesan singkat (SMS), dia meminta sumbangan ke sejumlah instansi di Pemkab Brebes untuk biaya perawatan salah satu rekannya. Laporan yang masuk, ada sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Brebes sempat mendapatkan pesan singat tersebut.
Di antaranya, Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Brebes, Ratim; Kasubag RT dan Protokol Bagian Umum Setda Brebes, Dian Kurnianto; serta pejabat di Bagian Kemiskinan dan Bagian Tata Pemerintahan Setda Brebes.
Informasi yang dikumpulkan, awalnya ada salah seorang oknum yang menelpon ke Kepala Seksi (Kasi) Humas dan Komunikasi Publik Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Dinkominfotik) Lusiana Indira Isni. Dia menanyakan nama wartawan Radar yang bertugas di Brebes.
Setelah berselang beberapa menit, ada laporan pejabat yang sudah mendapatkan pesan pencatutan nama tersebut. “Tadi ada yang mengatasnamakan dari BPN menelpon minta nama wartawan Radar. Saya kira ada kegiatan yang mau dipublikasikan. Tapi setelah dikasih tahu namanya telpon tersebut dimatikan,” ucap Lusiana Indira Isni.
Kasubag RT dan Protokol Bagian Umum Setda Brebes Dian Kurnianto yang juga menjadi sasaran SMS tersebut menuturkan hal yang sama. Hanya saja, dia tidak menanggapi SMS tersebut dan lebih menanyakan langsung ke wartawan Radar Tegal, Dedi Sulastro.
Dian menunjukkan SMS tersebut isinya: “tolong jenengan bantu gotong royong semampunya mas Ary Mas Dian kshn oprasi jantung dirs Karyadi Semarang. Lewatkan no rek mas Ary sndri Mas bir tau keluarganya. BCA 0901391903 a/n Ary Siswnto. Tks byk sblmnya Mas smg byk rjkinya. Amin. Slm dr teman2 pers.”
“Malah sempat menanyakan sudah dibantu Mas Dian? Tapi sudah tidak direspon lagi,” kata Dian.
Penipuan
Adapun wartawan bernama Dedi Sulastro sendiri telah mengetahui informasi tersebut dari pejabat di Bagian Umum Setda Brebes. Saat itu, Dedi sedang liputan di Mapolres Brebes bersama wartawan lainnya.
“Dapat info tersebut (penipuan mengatasnamakan wartawan Radar) dari salah seorang pejabat di Setda Brebes. Saya harap semua yang mendapatkan SMS tersebut jangan direspon. Dan saya pastikan itu penipuan,” kata Dedy Sulastro. (Sumber: Panturapost.id)
Editor: Muhammad Irsyam Faiz
Discussion about this post